Welcome to My Blog

Tingkat kecerdasan seorang programer adalah ketika menjumpai kesalahan (Problem Solving) dalam sebuah program dan mampu memecahkannya

Kamis, 05 Januari 2017

Tugas Sistem Operasi Pengertian Translator,Assembler,Compiler,Interpreteur

Pengertian Translator,Assembler,Compiler,Interpreteur :

Translator
Translator : Adalah suatu program dimana mengambil input sebuah program yang ditulis pada satu bahasa program (source language) ke bahasa lain (The object on target language)
Melakukan pengubahan source code/program sumber ke dalam target code/object code. Source code ditulis dalam sumber sedangkan object code bisa dalam bahasa pemrograman lain atau bahasa mesin pada suatu komputer.
Macam – macam Translator :

1. Assembler
Source code adalah bahasa assembly, object code adalah bahasa mesin contoh : Turbo Assembler dan Macro Assembler.
Bahasa assembly sering juga disebut kode sumber atau kode simbolik yang tidak dapat dijalankan oleh prosesor, sedangkan assembler adalah suatu program yang dapat menerjemahkan program bahasa assembly ke program bahasa mesin. bahasa mesin adalah kumpulan kode biner yang merupakan instruksi yang bisa dijalankan oleh komputer. Program bahasa mesin sering disebut sebagai kode objek.

2. Kompilator ( Compiler)
Source code adalah bahasa tingkat tinggi, object code adalah bahasa mesin atau bahasa assembly. Source code dan data diproses pada waktu yang berbeda. Contoh ; Turbo Pascal. Compile time adalah saat pengubahan dari source code ke object code sedangkan Run Time adalah saat eksekusi object code.

3. Interpreter
Interpreter atau dalam bahasa Indonesia dikenal sebagai Juru Bahasa berbeda dengan Translator atau penterjemah dalam segi media yang dipakai untuk menerjemahkan. Interpreter akan menterjemahkan bahasa sumber ke dalam bahasa sasaran secara langsung atau orally sementara translator akan menerjemahkan bahasa sumber ke bahasa sasaran secara tertulis.

Java dijalankan menggunakan interpreter yaitu Java Virtual Machine (JVM). Hal ini menyebabkan source code Java yang telah dikompilasi menjadi Java bytecodes dapat dijalankan pada platform yang berbeda-beda.

Interpreter tidak membangkitkan object code, hasil translasi hanya dalam bentuk internal. Contoh: BASICA/GW-BASIC,LIPS,SMALLTALK.
Source code dan data diproses pada saat yang sama.

Model Kompilator
Kompilator umumnya mempunyai dua tugas pokok :
1. Fungsi Analisis, biasa disebut Front-end à melakukan dekomposisi program sumber menjadi bagian-bagian dasarnya.
2. Fungsi Sintesis, biasa disebut Back-end àmelakukan pembangkitan dan optimasi program objek.

a. Scanner : Memecah program sumber menjadi besaran Leksik/Token
b. Parser : memeriksa kebenaran dan urutan kemunculan Token
c. Analisis Semantik : melakukan analisis semantik,biasanya dalam realisasi kan digabungkan dengan Intermediate code generator (bagian yang berfungsi membangkitkan kode antara
d. Code Generator : membangkitkan kode objek
e. Code Optimizer : memperkecil hasil dan mempercepat proses
f. Tabel Simbol : menyimpan semua informasi yang berhubungan dengan proses kompilasi
Mutu Kompilator
Mutu dari suatu kompilator tergantung dari beberapa faktor :
1. Kecepatan dan waktu proses
Tergantung dari :
Penulisan Algoritma Kompilator
è Kompilator pengkompilasi

2. Mutu program objek
mutu suatu program objek ditentukan oleh ukuran dan kecepatan eksekusi dari program objek.

3. Integrated Environment
Merupakan fasilitas terintegrasi yang dimiliki oleh kompilator.

Pembuatan Kompilator
Dapat dilakukan dengan cara :
1. Mempergunakan bahasa mesin
2. Mempergunakan bahasa tingkat tinggi
3. Mempergunakan bahasa tingkat tinggi lain pada mesin yang sama
4. Mempergunakan bahasa tingkat tinggi yg sama pada mesin yang berbeda.
5. Bootstrap ( gagasan dari Nirklaus Wirth : membangun suatu yang besar dengan terlebih dahulu membuat bagian intinya).
 
Bahasa Tingkat Tinggi (Pemrograman )
-Bahasa yang lebih dikenal oleh manusia, maksudnya adalah statement yang digunakan menggunakan bahasa yang dipakai oleh manusia (inggris),
-Bahasa pemrograman didefinisikan dengan menentukan bentuk programnya (sintak) dan arti programnya (semantik)
-Memberikan fasilitas yang lebih banyak, seperti struktur kontrol program yang terstruktur, blok-blok serta prosedur dan fungsi-fungsi
-Progam mudah untuk di koreksi (debug)
-Tidak tergantung pada salah satu mesin
-Kontrol struktur seperti : kondisi (if .. Then.. Else ),
perulangan (For, while ), Struktur blok (begin.. End { .. } )

Tingkatan Bahasa Pemrograman
-4GL Language
-High level Language
-Assembly Language
-Machine Language

SKENARIO PERANCANGAN BAHASA PEMROGRAMAN
-Tentukan apa yang diinginkan.
-Tentukan feature yang mungkin
-Tentukan desain dan sesuaikan dengan featurenya
-Tentukan rincian, parsing, dan error checking.
-Tuliskan user manual dan help.
-Evaluasilah, jika salah mulai lagi dari langkah 3.
-Jika sudah benar, optimisasilah dan uji segala kemungkinan.
-Cobakan kepada pengguna, tunggu reaksinya.
-Perbaiki bug dan mulai versi baru.

2 komentar:

  1. Did you know there's a 12 word phrase you can say to your crush... that will induce deep emotions of love and instinctual attractiveness to you deep within his chest?

    Because hidden in these 12 words is a "secret signal" that triggers a man's instinct to love, worship and guard you with his entire heart...

    12 Words Will Trigger A Man's Love Impulse

    This instinct is so hardwired into a man's brain that it will make him work better than before to make your relationship as strong as it can be.

    As a matter of fact, fueling this all-powerful instinct is so important to achieving the best possible relationship with your man that the second you send your man one of the "Secret Signals"...

    ...You'll immediately notice him open his heart and soul to you in a way he haven't expressed before and he will distinguish you as the only woman in the galaxy who has ever truly understood him.

    BalasHapus